Kamis, 26 Agustus 2010

Galauku


Tuhan…
Apa aku bisa jatuh cinta lagi?
Apa memang sudah kau persiapkan sang Adam untukku?
Apa benar sang Adam untukku itu ada?
Bisakah sang Adam-ku itu menjawab semua kegelisahan hatiku saat ini?
Apa benar sang Adam untukku itu ada?
Apa dia bisa membuatku jatuh cinta padanya?
Apa benar sang Adam untukku itu ada?
Bisakah sang Adam-ku itu menutup luka hatiku selama ini?
Apa benar sang Adam untukku itu ada?
Apa dia bisa mengisi kekosongan hatiku selama ini?

Apa benar sang Adam untukku itu ada?
Aku bukan mengingkari takdir yang sudah Kau tuliskan untukku Tuhan
Aku hanya Hawa yang menanti Adamku dalam galau
Apa benar sang Adam untukku itu ada?
Telah sekian lama engkau buat hatiku hampa Tuhan
Hanya senyum dan tawa samar yang ku persembahkan untuk orang-orang terkasihku
Tapi dalam hatiku, ada bagian kosong yang gelap, yang tak seorang pun tahu selain Engkau Tuhan

Apa benar sang Adam untukku itu ada?
Sampai kapan aku harus menunggunya?
Apa dia tidak tahu Hawa-nya sedang menantinya dengan gelisah?
Apa benar sang Adam untukku itu ada?
Apa dia sedang mencari Hawa-nya juga sekarang?
Apa dia tahu Hawa-nya ada disini?
Apa dia bisa menemukan aku sebagai Hawa-nya?
Sampai kapan aku harus menunggunya?
Apa benar sang Adam untukku itu ada?
Hanya Kau dan waktu yang bisa menjawabnya Tuhan

Malang, 22 agst ’10. 10:50 WIB

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pengalaman Melahirkan Anak Kedua dengan Metode ERACS

 Beberapa hari sebelum lahiran, ada video viral seorang artis yang mengaku 2 jam setelah melahirkan secara C-section sudah bisa duduk, 4 jam...